Aplikasi terbaru adalah daftar panjang perangkat yang dapat digunakan dengan tombol ponsel Android. Aplikasi yang masuk ke dalam daftar yang sering kali disebut masih bekerja.
Sekarang, perangkat lunak pada aplikasi terbaru tidak dalam kondisi terbuka dan tersimpan dalam memori (cache) ponsel. Tujuannya agar perangkat yang dapat digunakan sebelumnya dapat menghasilkan lebih banyak waktu balik.
Karena itu, menghapus aplikasi terbaru pada ponsel Android akan membuat baterai ponsel lebih cepat dan cepat habis.
Baterai akan bekerja lebih cepat dan lebih cepat. Karena, sistem akan membuka perangkat yang lebih baik dan lebih dapat mengubah memori atau memori yang tersimpan.
Jika ingin menghemat baterai Android, usahakan menggunakan metode menghapus aplikasi terbaru seperti di atas. Ada 2 cara yang bisa dilakukan pemilik ponsel Android, yaitu mengurangi notifikasi dan mengeluarkan data.
Dilansir KompasTekno asal Cnet, Jumat (15/4/2016), 2 cara tersebut meningkatkan daya tahan baterai.
Untuk mengurangi notifikasi, non-aktifkan perangkat lunak-perangkat lunak yang sering lewat notifikasi. Aplikasi eksklusif, seperti media sosial, Biasanya untuk menciptakan agar-agar dan mengirimkan interval waktu lebih lama.
Cara ini bisa membantu menghemat alasan-alasan pengurangan kegiatan yang dilakukan pada latar belakang sistem (latar belakang).
Sementara itu, buat kebalikan data, buka panel yang berisi data konsumsi data pada perangkat Android. Dari panel tersebut, pengguna dapat melihat perangkat lunak yang paling banyak data polyuang.
No comments:
Post a Comment